Data Hitam Lalu Lintas & Jalan Raya
Berikut ini adalah data dari berbagai sumber mengenai data data terkait
aktivitas berlalu lintas termasuk mengenai kecelakaan lalulintas dan
penyebabnya.* Hingga saat ini kecelakaan jalan raya masih memegang predikat
“pembunuh” terbesar ketiga di dunia, setelah penyakit
jantung dan TBC. (Data WHO). Jangan sampai Anda menjadi korbannya.
* Dalam setiap 9,1 menit sekali terjadi satu kasus kecelakaan di
jalan raya. (Data Kepolisian RI tahun 2009). Semoga setiap menit
hidup Anda adalah keselamatan dan selalu mengutamakan keselamatan saat
berkendaran. (lebih…)
Harta karun di lemari baju anda
Dulu sudah ada artikel Bersih-bersih lemari baju, dimana pasti ada saja baju-baju yang jarang di pakai, masih bagus, sudah kekecilan, dan masih layak untuk diberikan kepada orang lain seperti saudara atau sebagai sumbangan.
Kadang kita mau mudik pun suka membelikan baju-baju baru untuk sanak keluarga. Tidak ada salahnya kalau anda juga membawa baju-baju bekas yang masih layak tersebut sebagai hadiah untuk keluarga anda. Membawa baju bekas bukan berarti mereka yang kerja merantau tidak sukses karena tidak mampu membawa baju baru.
Tetapi hal ini tentunya akan membantu melestarikan lingkungan kita karena kita berarti mengurangi konsumsi pakaian dan menggunakan kembali barang yang sudah jarang kita pakai, tetapi akan bermanfaat untuk orang lain.
Kalaupun anda tidak mau memberikan kepada sanak saudara, tentunya masih banyak sekali orang yang membutuhkan pakaian. Sumbangkan pakaian anda ke panti-panti sosial. Baju yang menurut anda kurang layak dapat menjadi harta bagi orang lain. Inilah waktunya untuk berbagi “harga karun” di lemari anda.
Mudik Hijau
Tidak terasa sebentar lagi adalah waktunya mudik. Tapi jangan lupa hal-hal ini agar mudik bisa tetap hijau.
- Bawa botol minum. Hindari membeli air minum dalam kemasan. Tetapi untuk mengisi ulang, anda bisa tetap membawa air persediaan dengan membeli air dalam botol yang besar dan bisa untuk bersama-sama.
- Bawa tempat makan tertutup seperti tupperware untuk membawa makanan atau setelah membeli makanan dijalan.
- Bila membawa mobil, siapkan tempat sampah di dalam mobil. Kalau menggunakan motor, bawa kantong plastik untuk membuang sampah. Jangan buang sampah sembarangan ke jalan. Jadilah panutan bagi anak-anak dan saudara.
- Hindari membeli makanan kecil di jalan karena selain bisa kurang bersih juga kurang sehat. Siapkan cemilan dari rumah.
- Bila membawa mobil atau motor, pastikan tekanan angin pada ban cukup sehingga menghemat bahan bakar
- Bila berhenti di suatu tempat yang cukup lama, matikan mesin kendaraan
- Usahakan mengisi bensin pada sore hari sehingga tidak banyak bahan bakar yang menguap dan merugikan kita juga
- Hematlah penggunaan air walaupun di WC Umum
- Bawa kantong belanja dan kurangi pemakaian kantong plastik kresek
- Minimalisir penggunaan tissue yang berlebih. Mengambil tissue sangat mudah tetapi sisa sampahnya bisa banyak sekali. Bawa sapu tangan yang bisa dicuci lagi. Bisa disiapkan juga handuk kecil untuk dipakai saat cuci muka di tempat istirahat, daripada membuang tissue hanya untuk me-lap muka atau tangan.
Ketahanan Pangan Terancam
Oleh: Fetra Hariandja
Disadur dari: okezone.com
MELONJAKNYA jumlah penduduk Indonesia yang cukup pesat harus menjadi perhatian pemerintah. Pertumbuhan penduduk pasti mempengaruhi ketahanan pangan. Suatu sistem yang terdiri dari subsistem ketersediaan, distribusi, dan konsumsi.
Berdasarkan data yang dirilis Badan Ketahanan Pangan, jumlah penduduk dunia pada 2010 sekira 6,9 miliar. Sedangkan penduduk Indonesia mencapai sekira 237 juta di tahun sama.
Dengan jumlah penduduk 241 juta, Indonesia membutuhkan 33,55 juta ton beras, 5,40 juta ton minyak goreng, 2,70 juta ton gula, 1,28 juta ton telur, 1,17 daging unggas, 424 ribu ton daging sapi, dan 1,47 juta ton cabe. (lebih…)
Ray Anderson meninggal dunia
Hari ini saya baru saja melihat berita bahwa Ray Anderson meninggal dunia di umur 77 tahun pada tanggal 8 Agustus 2011 yang lalu.
Bagi yang belum tahu, Ray Anderson (July 28, 1934 – August 8, 2011) adalah pendiri dari Interface, salah satu produsen karpet terbesar di dunia yang berdiri sejak tahun 1973. Saya pun pertama kali mengetahui tentang Ray Anderson pada tahun 2009 yang lalu saat saya membeli buku Ray Anderson yang berjudul “Confessions of a Radical Industrialist: Profits, People, Purpose–Doing Business by Respecting the Earth”.
Ini adalah buku yang memiliki ide dasar sangat ekstrim dimana Ray Anderson, sebagai seorang industrialist, pemilik pabrik manufaktur karpet yang memiliki bahan dasar utama minyak bumi ingin membuat perusahaan tersebut berkesinambungan terhadap lingkungan dan memberi misi perusahaan untuk tidak memiliki dampak lingkungan sama sekali atau disebut sebagai Mission Zero, baik dalam hal energi, limbah, dan emisi yang dihasilkan. (lebih…)
10 Langkah Praktis Menolak Plastik
Disadur dari National Geographic Indonesia



















Komentar Terbaru