Cabut Charger Handphone Kalau Tidak Dipakai
25 Januari, 2007 at 18:52 5 komentar
Sebelum saya membaca sebuah artikel mengenai penghematan energi, saya juga tidak pernah terbayang kalau charger handphone yang terpasang listrik tapi tidak terpakai tetap menggunakan energi. Di artikel tersebut, negara Inggris yang memiliki populasi sekitar 60 Juta orang, bila seluruh negara meninggalkan chargernya, maka energi yang dibuang cukup untuk memberi energi ke 66,000 rumah selama setahun. Bila populasi pemilik handphone di Indonesia meningkat, dapat dibayangkan energi yang dapat diberikan ke rumah-rumah yang membutuhkan, selain akan menghemat biaya energi rumah kita juga. Akan sangat baik bila kita dapat membiasakan diri untuk mencabut charger HP kita dari awal.
Selain charger handphone, juga terdapat charger lainnya seperti charger PDA, kamera digital, laptop, ataupun gadget lainnya. Selain itu, alat-alat rumah tangga yang jarang dipakai dapat dicabut dari listrik seperti misalnya microwave, pemanas air, alat cukur, dll.
Slogan lama PLN kita memang harus dicanangkan kembali tapi dengan tips-tips yang jelas. Hemat Energi, Hemat Biaya. 🙂
Entry filed under: Lingkungan Rumah.
5 Komentar Add your own
Tinggalkan Balasan
Trackback this post | Subscribe to the comments via RSS Feed
1. Prabowo Murti | 17 Februari, 2008 pukul 18:51
Terima kasih infonya. Saya juga baru tahu tentang ini kira-kira beberapa waktu yang lalu dari seorang teman (yang dia tonton dari salah satu acara di TV). Saya pikir kalau mesti mencabut dan memasang berulang-ulang akan boros waktu. Ternyata dengan sebaliknya saya bisa menghemat listrik. Untuk peralatan lain seperti speaker,dan kipas angin kecil, saya juga mulai membiasakan diri.
Tapi, di kamar saya ada barang yang mesti hidup 24 jam nonstop : router dan switch. 😀
2. edho | 17 Maret, 2008 pukul 13:09
infonya menarik tu..
mumpung bahas tentang charger hp..
minta bantuan y..
klo nyari situs tentang rangkaian charger hp di mn y..
q gi ngerjain proyek tugas akhir buat rangkaian charger hp tp sumbernya pke baterai 9v
klo ada info, kirim ke emailq aja y
muthunk_edho@yahoo.com
thanx be4
3. eko | 8 Juli, 2008 pukul 12:57
setuju
4. juna | 20 Februari, 2009 pukul 11:29
ok…
5. Tigor | 27 Januari, 2011 pukul 10:22
terima kasih infonya, saya sagat setuju. dan smoga lbih bermanfaat untuk yg lainnya.bahwa kita hrus lbih mnghemat energi untuk kebutuhan masa mendatang,