Jangan lupa tanam Jambu Biji di rumah anda

8 Mei, 2007 at 20:56 20 komentar

Buah Jambu Biji atau guava adalah favorit banyak orang dan dapat dimakan langsung atau dibuat jus. Jambu Biji atau Guava dapat disebut sebagai salah satu buah terbaik yang dapat dimakan sehari-hari karena buah Jambu Biji sangat kaya akan Vitamin C. Kandungan Vitamin C pada buat Jambu Biji adalah 5x lebih banyak dari jeruk dan masih lebih tinggi dari Citrus yaitu 87 mg per 100 g buah Jambu Biji. Terlebih lagi, buah Jambu Biji juga mengandung banyak kalsium (jarang pada buah lainnya), Vitamin A, Vitamin B, zat besi, fosfor, potasium, dan kaya akan serat. Untuk yang suka berdiet, buah Jambu Biji hanya mengandung 25 kalori.

Selain untuk kesehatan ternyata seluruh pohon Jambu Biji sangat berguna sebagai obat.

Untuk Demam Berdarah, Balai Penelitian Tanaman Obat dan Aromatik menyebutkan bahwa pemberian ekstrak kering daun jambu biji selama 5 hari mempercepat pencapaian jumlah trombosit >100.000/µl, pemberian ekstrak kering setiap 4-6 jam meningkatkan jumlah trombosit >100.000/µl setelah 12-14 jam, tanpa menimbulkan efek samping yang berarti. Dengan demikian, ekstrak daun jambu biji dapat digunakan untuk pengobatan kuratif demam berdarah. Untuk meraciknya, ambil daun Jambu Biji 3-5 lembar, rebus dengan air sebanyak 2 gelas lalu minum setiap 4 jam.

Khasiat lain yang banyak dikenal orang adalah sebagai obat penyembuh sakit perut atau diare. Daun Jambu Biji banyak mengandung quercetin yang dapat membantu sebagai anti-diare. Untuk membuatnya, ambil 5 lembar daun jambu biji, 1 potong akar, kulit dan batangnya. Rebus semua dengan 1,5 liter air sampai mendidih kemudian disaring untuk diambil airnya. Minum 2 kali sehari pagi dan sore.

Jambu Biji juga dapat dipakai sebagai obat Sariawan, Larutan kumur mulut atau Sakit Gigi. Untuk Sariawan ambil 1 genggam daun jambu biji dan 1 potong kulit batang jambu biji lalu rebus bersama dengan 2 gelas air sampai mendidih, kemudian disaring untuk diambil airnya. Minum 2 kali sehari. Untuk sebagai larutan kumur mulut, tunggu dingin lalu langsung saja dikumur. Untuk sakit gigi, kunyah daun jambu biji yang sudah dicuci.

Yang lain lagi adalah sebagai obat Disinfektan Luka Baru. Untuk ini, ambil 3 pucuk daun jambu biji. Ulek dengan air sebentar atau kunyah sampai lembut dan tempelkan pada bagian tubuh yang luka untuk mengurangi infeksi.

Masih begitu banyak khasiat dari tanaman jambu biji mulai dari sakit maag, batuk/sakit tenggorokan, sakit kulit, masuk angin, atau juga sebagai campuran minuman Guava Martini 🙂 . Tapi kalau anda kebnyakan makan jambu biji bisa menyebabkan konstipasi atau sulit buang air besar.

Jambu biji akan sangat bermanfaat jika anda tanam di rumah anda. Menanam Jambu Biji sangat mudah karena termasuk tanaman tropis. Jambu Biji dapat ditanam di pot ataupun di tanah. Jangan lupa beli pupuk buah NPK untuk menambah kesuburan.

note: untuk resep Guava Martini, campur 4 oz jus guava, 8 oz vodka, 2 oz raspberry liqueur dan 1/2 oz jus lemon. Campurkan semua dengan es (dari drinksmixer).

Entry filed under: Tanaman Bermanfaat.

Biofuel dalam kartun Konsumsi Energi PlayStation 3, XBox 360 dan Nintendo Wii. Baca dulu sebelum beli.

20 Komentar Add your own

1. dee | 11 Mei, 2007 pukul 09:57

Bener banget….Slain rasanya enak n nyummy banget, semua jenis buah-buahan apalagi jambu biji, banyak mengandung vitemin yang bisa bikin tubuh kita sehat. Ayo smuanya..Back to Nature..kita manfaatkan lagi semua yang berasal dari alam. Klo merasa kekurangan vitamin, makan buah dunk! jangan langsung makan suplemen dengan berbagai merk. Tuhan menciptakan alam kan buat dimanfaatkan manusia juga
2. lilik | 15 Mei, 2007 pukul 01:02

Benar sekali, kalau jambu biji sangat baik utk kesehatan plus berguna juga utk yg lagi diet………..
Sayang sudah lama (5thn) tinggal di luar negeri saya susah nyari jambu biji,saya mau tanya bisa nggak pohon jambu biji bisa hidup di LN(perancis)di dalam apartement???Karena saya konsumen produk bio walaupun harganya sedikit mahal……
3. Steve | 27 Juli, 2007 pukul 14:25

Saya punya pohon jambu biji di halaman, tapi setelah lebih dari setahun belum berbuah. Saya selama ini hanya memberikan hancuran daun atau disiram air dari kolam ikan.
Ingin sih pakai pupuk NPK, tapi apakah NPK itu pupuk kimia? Karena saya berusaha untuk tidak menggunakannya demi lingkungan tanah saya.

Mohon jawabannya
4. dodolipet | 27 Juli, 2007 pukul 18:22

Kalau anda tidak mau menggunakan pupuk kimia, anda bisa buat sendiri pupuk kompos, atau membeli pupuk organik. jambu tidak berbuah bisa dari beberapa hal seperti Media tanam yang tidak baik, seperti tanah yang terlalu liat, bukan hanya kurang nutrisi. Setelah media tanam sudah baik, bisa ditambahkan pupuk secukupnya dan disiram. Pasti berhasil! Good Luck.
5. agn | 17 Oktober, 2007 pukul 16:14

saya tanam srikaya! he he he, next tanam jambu merah dehh!!

*against global warming through your hand*
6. abel | 3 November, 2007 pukul 09:30

bener ya?? soalnya aku mo nyusun karya tulis ilmiah yang judulnya PENGARUH PENGGUNAAN EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI PADA PENYAKIT DBD………….
apa perlu tanam sendiri juga??? hehehe 🙂
7. reza | 14 November, 2007 pukul 17:26

aku punya lho pohon jambu biji kulitnya ada garis2nya bijinya merah,pohonnya gak besar2 1m dah berbuah,tapi kayaknya buahnya keciil2 aja, daunnya juga lucu pinggirannya warnanya putih
8. awod | 11 Desember, 2007 pukul 13:25

sebenarnya saya pengen nanam pohon buah yang paling cepat tumbuh. tapi yang muncul malah pohon jambu. kalo bisa minta informasi tentang pohon buah yang paling cepat tumbuh.
BANTU KAMI MENYEDIAKAN O2 UNTUK ANAK CUCU KITA..!
9. Arsa | 7 Juni, 2008 pukul 14:34

selain jambu biji merah, jenis jambu apalagi yang punya banyak manfaat???? Mohon Informasinya…
10. opanowski | 9 Juni, 2008 pukul 12:53

Baru punya jambu batu yg bangkok..besar2 buahna…gi mau yg jambu batu merah..buat DBD ampuh katana….
11. lia | 22 September, 2008 pukul 19:31

mau tanya kalo kira2 dibuat sediaan obat. punya saran dibuat apa? kalo dibuat tablet kunyah, gimana pendapatnya?
12. lia | 22 September, 2008 pukul 19:33

buat abel gmn, kalo penelitiannya aku terusin ke bentuk sediaan obatnya, rencana mau tak buat tablet hisap atau ga tablet kunyah. mohon informasi lain yang mendukung. trmksh
13. titik | 10 Februari, 2009 pukul 14:29

ehm pada dukung ga? kalo buah jambu biji aku buat nata jadinya nata de guava, setuju g??????????
14. Dedi | 28 Februari, 2009 pukul 05:45

Makan buah jambu biji membuat konstipasi? Kalo makan daun jambu biji iya, buahnya kan banyak mengandung serat?! Usul dibuat sediaan efervessent
15. John Deru | 22 Juni, 2009 pukul 11:39

Jambu biji kan banyak jenisnya, ada yang buahnya berwarna merah, putih dll. Minta tolong penjelasannya terhadap hal tersebut !
16. bayu | 22 Juni, 2009 pukul 11:40

Saya jarang melihat ada orang menanam jambu biji di pot, kira0kira bisa gak ya hal itu dilakukan ?
17. fadeya | 30 Juli, 2009 pukul 14:41

god..good..tapi klo boleh. sent dong tips jambu biji sebagi penyembuh sakit maag.tks b4
18. gunawan | 22 September, 2010 pukul 16:50

saya mau tanya adakan jpohon jambu biji berwarna hitam. dan buahnya manis bijinya merah kehitaman. maaf bukan iseng
19. maria | 27 September, 2010 pukul 14:27

enaaakk jadi pengen makan jambu biji nih…
20. Murwantini | 19 Januari, 2011 pukul 10:33

Mau nanya kalau jambu mulai mau masak itu kira2 berapa bulan yach umur dari buah yang kecil sampai buah yang sudah besar?