Posts filed under ‘TeknoHijau’
Apakah biaya dan keuntungan lampu LED sepadan?
Gambar diambil dari website Philips Lightting
Oslo, Norwegia. Kota SPLU terbanyak di dunia.
Saat ini SPLU sedang menjadi buah pembicaraan terutama kalau yang bicara adalah eks dirut PLN yang sekarang menjadi menteri BUMN yaitu Dahlan Iskan. SPLU adalah Stasiun Pengisian Listrik Umum yang “katanya” akan digalakkan oleh pemerintah. Menurut Dahlan, biaya pembuatan SPLU itu hanya 5 persen dari SPBU biasa dan bisa dikerjakan dalam waktu 1 minggu. Apa masuk akal?
Ternyata saya juga baru ingat, 2 bulan lalu saya ke Oslo, Norwegia dan pada saat jalan di tengah kota, ada beberapa orang sedang membuka kap mobil dan mencolok kabel dari pinggir jalan. Ternyata, tempat parkir di pinggir jalan di kota Oslo itu sudah disiapkan Charger untuk mobil listrik atau SPLU sehingga orang dapat dengan mudah memarkir kendaraan, charge, belanja, saat kembali sudah full dan tinggal tancap gas.
Foto-fotonya saya berikan di bawah ini: (lebih…)
Cloud Application, memperlambat penggantian komputer
Cloud Application seperti yang telah saya tulis sebelumnya di artikel Aplikasi Di awan, bisa menghemat investasi IT dan energi karena utilisasi server aplikasi dan database yang lebih maksimal. Daripada banyak data center, lebih baik hanya beberapa tetapi besar, apalagi kalau dekat dengan pembangkit tenaga listrik agar efisiensi dari listrik yang tidak terbuang karena distribusi bisa lebih baik.
Hal lain yang perlu dicermati dari adanya Cloud Application adalah karena aplikasi hanya menggunakan Browser saja, maka tidak lagi dibutuhkan tenaga prosesor untuk kalkulasi yang besar. Komputer adalah thin client yang hanya menampilkan gambar saja dengan medium browser.
Oleh karena hal ini maka otomatis komputer pun tidak perlu terlalu canggih untuk dapat menjalankan aplikasi online ini sehingga penggantian PC atau komputer yang baru dapat diperlambat atau ditunda. Sebagai informasi, menurut electronicstakeback.com, di negara Amerika saja, ada sebanyak 400 juta alat-alat elektronik yang dibuang setiap tahunnya.
Dengan memperlambat pembelian atau peremajaan komputer maka kita bisa mengurangi sampah elektronik yang dibuang, tetap menggunakan komputer yang lama atau cukup diperbaiki beberapa suku cadang yang rusak. Pada akhirnya, sampah 5-7 ton elektronik yang berpotensi dapat meracuni tanah bisa dikurangi. (story of stuff hal 58)
Repair: salah satu R yang sering terlupa…
Kenapa banyak barang-barang import maupun lokal yang cukup berkualitas harganya mahal? Selain bahan yang bisa lebih baik untuk kesehatan, mungkin Environmentally Friendly, juga adalah service center yang dimiliki oleh merk tersebut. Hal ini terutama untuk barang-barang elektronik yang mungkin saking cepat rusak akhirnya bisa disebut sebagai Disposable Goods, atau kalau rusak, lebih murah beli baru daripada diperbaiki.Padahal dengan membuang dan beli baru (istilahnya di Lem Biru/Lempar Beli Baru), tentunya sampah yang dihasilkan akan banyak sekali.
Hal ini sungguh disayangkan karena kebanyakan dari barang-barang elektronik tersebut bisa hampir dipastikan menggunakan bahan plastik yang bila dibuang sulit terdaur ulang. (lebih…)
Aplikasi di Awan (Cloud Application)
Aplikasi di awan (Cloud Application) adalah salah satu trend baru dalam dunia IT dimana aplikasi yang kita gunakan berada di suatu server publik maupun pribadi yang dapat diakses banyak user dengan menggunakan browser.
Sekarang hampir semua aplikasi yang biasa kita gunakan seperti aplikasi pembuatan dokumen, edit foto atau grafis, dan banyak hal lainnya dapat hanya menggunakan browser. Dengan hal ini maka aplikasi yang kita install di komputer juga semakin sedikit sehingga bisa menghemat hard drive kita.
Aplikasi di awan ini juga hijau karena beberapa hal seperti:
- Utilisasi server yang lebih tinggi karena dipakai bersama, dibanding kalau kita pakai server untuk beberapa user saja
- Efisiensi listrik dimana 1 server untuk suatu aplikasi bisa dipakai bersama-sama dibandingkan menggunakan server yang berbeda-beda.
Update: referensi kamus dan ensiklopedia
Halaman referensi kamus dan ensiklopedia telah di update dengan beberapa tambahan kamus online baru.
Download Partitur Musik Gratis
Partitur musik yang bagus sulit dicari dan tentunya cukup mahal karena kadang karena tidak ada di Indonesia maka terpaksa harus beli di luar negeri.
Tetapi sekarang ada proyek opensource yang mendigitalisasi partitur musik yaitu International Music Score Library Project atau http://imslp.org/wiki/ yang menggunakan layout khas dari Wikipedia.
Download Online akan selalu lebih hijau karena sudah mengurangi energi yang dibutuhkan untuk mencetak (walaupun akan di print lagi) dan juga paling banyak adalah energi untuk transportasi untuk distribusi buku-buku tersebut, gudang, dan sumber daya lainnya.
Anda bisa klik linknya atau melalui page Download Buku dan Koran Online.




















Komentar Terbaru