Kalau kertas sudah dipakai bulak balik gimana?

12 November, 2007 at 23:28 58 komentar

Sebelumnya saya sudah tulis soal “Jangan Asal Buang Kertas. Pakai Dulu Kedua Sisi, Baru deh dibuang.” Sekarang masalahnya kalau kedua sisi sudah dipakai, kertasnya mau diapakan? Sempat saya coba kertas tersebut di shredder dan dimasukkan ke tong Composter. Ternyata kertas tersebut tidak bisa terurai dengan baik. Kadang ada juga orang yang membakar kertas tersebut, menjual ke tukang loak, atau ada juga yang diberikan pada pemulung kertas. Tadi saya juga sempat mencari solusi untuk mencari cara mendaur ulang kertas-kertas yang ada di kantor. Akhirnya saya mendapatkan seorang pendaur ulang independen bernama Bapak Salam di “Kedai Daur Ulang.” Kedai Daur Ulang menerima sampah-sampah kertas kita untuk dibuat barang dari hasil daur ulang kertas tersebut seperti kertas daur ulang lokal, kerajinan tangan, boks-boks, frame foto, dsb. Yang menarik adalah Kedai Daur Ulang sudah mempunyai langganan perusahaan-perusahaan yang ingin membuang sampah kertasnya untuk menjadi sesuatu yang lebih berguna. Oleh karena pembicaraan dengan Bapak Salam saya pun tertarik untuk mengantar kertas-kertas bekas ke Kedai Daur Ulang. Tidak semua kertas bisa cocok untuk didaur ulang. Lihat tabel dibawah ini:

Yang diterima	Yang Tidak diterima
Kertas putih	Kertas Karbon
Kertas HVS	Staples
Kertas koran	Klip kertas
Buku	Kertas lilin
Majalah	Kertas label
Kertas/map manila
Kertas komputer
Kertas NCR
Amplop
Kertas buram
Kertas blueprint

Kalau anda tertarik untuk menyumbangkan kertas-kertas anda, apakah anda perorangan atau perusahaan, kirimkan ke:

“Kedai Daur Ulang”
Kontak: Pak Salam
Jalan Mampang Prapatan XI no. 3A Rt 07/01
Jakarta Selatan 12790
021 – 790 0742
0856 1515 692

Daripada sampah kertas, majalah bekas dan koran bekas hanya menjadi sampah dirumah yang akhirnya memenuhi Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPA) atau malah terbuang ke jalan, sungai dan laut, maka Kedai Daur Ulang akan menjadi alternatif terbaik untuk membuang sampah kertas kita. Ayo kita dukung bersama-sama. Buat kardus sumbangan untuk buku dan majalah di kantor anda, sosialisasikan hal ini kepada semua karyawan, dan beri contoh kepada teman kantor lainnya.

Entry filed under: Lingkungan Kerja, Lingkungan Rumah.

Presiden SBY minta Pemprov beri ruang bagi sepeda Habis makan pisang terus semir sepatu

58 Komentar Add your own

1. dkmfahutan | 13 November, 2007 pukul 14:29

kalau mau belajar cara daur ulang kertas kesana boleh gak ya? kayak magang gitu deh…
2. Wulan | 14 November, 2007 pukul 12:07

wah, thank u infonya, bagus nih kalo kantor gue ikutan, daripada kertas berceceran di mana2! keep up this gr8 web!
3. Hilda | 15 November, 2007 pukul 12:14

kalo yg di luar kota seperti saya yg di medan?
4. dodolipet | 15 November, 2007 pukul 20:47

Hilda,
Saya juga baru tau nih yang di Jakarta. Nanti kalau ketemu saya kasih tahu yah.

tx.
5. zahra | 20 November, 2007 pukul 13:42

hebat euy idenya, ya mudah2n g cuma di jakarta tp di semua kota di indonesia
6. rudi | 2 Desember, 2007 pukul 18:24

ada contoh daur ulang nya bagi ya
7. isackfarady | 11 Desember, 2007 pukul 00:01

terima kasih alamatnya… saya tertarik dengan cara daur ulang kertas. salam kenal.
8. henry gunawan | 14 Desember, 2007 pukul 10:38

mo nanya klo perusahaan yang nerima koran bekas di bandung atau sekitarnya, dimana ya?
9. yuliani | 18 Desember, 2007 pukul 14:00

daur ulang kertas bekas bisa untuk apa saja ya? tolong dong berbagi ilmunya, supaya bermanfaaat bagi masyarakat. trim
10. sekar | 20 Desember, 2007 pukul 16:55

iya nih. kalau mau belajar daur ulang, bisa ga?

btw, nonton kick andy ya. ga tau minggu ini, ga tau 2 minggu lagi. temanya ttg lingkungan. ada profil pak salam, dan profil orang2 lain yg udah concern sama lingkungan.
11. Dphy | 28 Desember, 2007 pukul 12:36

teman2 di seantero Indonesia.. yang tahu alamatnya pendaur ulang kertas di seluruh kota2 Indonesia, bagi2 info dong..
kalo di Surabaya di mana yah…?
12. ariesta | 2 Januari, 2008 pukul 15:56

Ini ada link file pdf , cara membuat kertas daur ulang…

http://kartikaihsan.multiply.com/journal/item/7/Membuat_kertas_daur_ulang
13. genesius | 5 Januari, 2008 pukul 11:28

saya sudah mencoba untuk membuat kertas daur ulang, tp ada sedikit kesulitan karena kertas yang sudah saya cetak itu ga bisa kering-kering ! padahal sudah saya jemur 2 hari tapi tetap saja ga mau kering. bole kasi saran supaya cepat kering ? makasi ^^
14. ely | 11 Januari, 2008 pukul 17:46

saya tertarik banget nih apa yang udah dilakukan oleh pak salam, boleh ikutan belajar buat bikin kertas daur ulang tidak?
15. Leon Abirawa | 12 Januari, 2008 pukul 10:00

Cara membuat daur ulang beserta sejumlah tipsnya bisa anda dapatkan di idepfoundation.org.
Untuk perusahaan yang khusus membeli kertas koran dan lain-lain di Bandung saya kurang tahu, tapi kalau tidak ada kenapa tidak jual saja ke pemulung? Di Jalan Sederhana dan Sekitar Jalan Pasteur ada sejumlah pusat pemulung yang menerima barang seperti itu. Untuk kertas Hvs kalau tidak salah dibeli sampai 1500 / kg.
Saya juga mau tanya!
Sebenarnya beda yang dilakukan kedai daur ulang dengan sistem pemulung biasa apa yach?
bukan sama-sama mendaur ulang? Apa maksudnya hasilnya yang berbeda?
Atau bagaimana?
thx infonya.
16. antown | 14 Januari, 2008 pukul 05:24

sayang tempatnya di Mampang, jadi rada jauh nih. Sekarang saya kan gak disana lagiiii…
Kalo daerah Jakarta Pusat dimana yak? mohon infonya…

antown.blogspot.som
usmany.deviantart.com
17. Sayo | 17 Januari, 2008 pukul 16:40

Waaaah…. Bagus, Tu!
Sayang, Aq ada di Bontang, Bukan Jakarta…
Hik… Padahal Tertarik…

kalo pendapat, Aq setuju. namanya juga daur ulang, pasti bagus, kan? 🙂
18. ela | 26 Januari, 2008 pukul 20:30

saya sangat tertarik tapi saya tinggal jauh dari kota tepatnya di pulau flores, saya ingin belajar membuat kerajian daur ualng kertas, barang2 apa aja yang bisa dibuat dari kertas bekas? mohon infonya & cara membuatnya…..
19. inep | 25 Februari, 2008 pukul 12:15

gmn cara daur ulang kertas tanpa dimusnahkan, tanpa dipakai 2 sisi?
klo kertas menyangkut dok penting (rhs negara) ada solusi?
thanks
20. Enno Maxi Yamara | 26 Februari, 2008 pukul 16:04

aq mw tny nich, gw kn dpt tgs dr ckul tentang artikel kertas, gmn to manfaat dari kertas yg sudah dipakai? gimana cara daur ulang tu kertas?
21. Amorin F | 6 Maret, 2008 pukul 08:25

tolong kasih tahu gimana proses daur ulangnya, alat yang di pakai untuk daur ulang kertas, daur ulangnnya menghasilkan apa saja? perlu modala berapa dss please berikan saran
22. Juanita | 11 Maret, 2008 pukul 08:07

Mau minta saran donk…
di sekolahku, lagi ada tugas lingkungan hidup buat bikin kreativitas dari bahan-bahan yang dah gak kepake gitu, ya… semacam daur ulanglah… berhubung otaknya lagi gak kreatif, kira-kira ngedaur ulang apa ya, yang bagus dan nanti barangnya bisa bermanfat lagi???
thanks b4
23. Oma | 11 Maret, 2008 pukul 10:59

kalo di Surabaya, ada referensi ngga nyumbang kertas bekas kemana?
24. HMJ-TL Usakti | 21 April, 2008 pukul 16:12

Kami Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas Trisakti akan mengadakan acara “7th Environmental Fair 2008” pada tanggal 5-6 Juni 2008 dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia. Dengan ini, kami memohon partisipasinya untuk mengisi stand expo di acara kami. Untuk keterangan lebih lanjut dapat mengirimakan e-mail di HMJTL_Usakti@yahoo.com
Atas perhatiannya, kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya.
25. Halmy | 8 Mei, 2008 pukul 08:58

ass,,,
aku juga pernah nyobain ngedaur kertas dari koran tapi hasilnya malah jelek alias gak bagus gituw,biar halus n gak kasar pake apa ajah sih bahannya,,,kasih tau dong,,,,kalo punya ilmu tuh harus di amalin,,,,semua juga buat bumi kita kan biar gak terjadi yang namanya global warming,,,,iya gak……
lam kenal ya…..
26. Mulyana | 8 Mei, 2008 pukul 11:42

Ass. Wr. Wb.

Pak, bagaimana kalau kami ingin belajar cara membuat kertas daur ulang. Kami adalah anggota Pramuka di wilayah Kemayoran ingin berkarya dengan kertas-kertas yang tidak terpakai.

Terima Kasih.

Mulyana
021-99345605
27. Khairul Umam | 8 Mei, 2008 pukul 23:35

pengen memperdalam ttg daur ulang nih…

kira2 bs ikutan magang gt g y?
28. harum | 10 Mei, 2008 pukul 21:24

ass,,pak bagaima jika kami ingin melihat langsung proses daur ulang kertas di tempat bapak ? apakah basa datang langsung ?
29. Aku Ingin Hijau | 11 Mei, 2008 pukul 15:46

pak khairul dan harum,

silakan hubungi langsung kedai daur ulang kalau mau belajar lebih lanjut yah. bisa langsung datang kok. telpon saja dahulu ke pak salam.
30. doddy | 27 Mei, 2008 pukul 11:07

boleh belajar daur ulang kertas nggak. kalau ngga kapan ada workshopnya kasih tau yah
31. Edi Effendi | 30 Mei, 2008 pukul 14:57

Kalo ada yang mau buang kertas bekas ke saya aja, malah untuk HVS saya beli Rp 1500/Kg, cuma saya tinggal di daerah Cilegon / Banten, Kalo menyangkut Kertas file (Rahasia Perusahaan) yang mau di musnahklan tampa di bakar (Kan pencemaran), saya siap menghancurkan document dengan Mesin “Document Shredder” Gratis, asal limbah kertasnya buat saya, malah masih berani saya hargai. Ada yang berminat, atau info lebih jelasnya Hub saya di Hp 0818808680 / Rumah 0254 310218
32. dedeh | 6 Juni, 2008 pukul 15:39

boleh ga liburan sekarang ke tempat bapa buat lihat proses daur ulang?gratis kan ya pak
33. gigi | 5 Juli, 2008 pukul 12:42

ehm,,
jauh bgt di Jakarta??
emg klo recycle perorangan gt caranya gmana y??
34. Nike | 7 Juli, 2008 pukul 11:08

Buat temen temen yang mau belajar bikin kertas daur ulang bisa bareng bareng belajar di tempat Pak Salam. Dengan mininal 10 orang peserta, Pak Salam bersedia bikin workshop.

So, kalau ada yang pengen, kontak2 yah… ntar kita bisa sama sama kesana.
35. mellysa | 16 Juli, 2008 pukul 17:59

iden yang abguus buat menyelamatkan lingkungan…
kasihan bumi kita mikul sampah..
lebih baik di daur ulang saja..ya kaaaan??
36. astri | 17 Juli, 2008 pukul 17:45

ide daur ulang….ide yang bagus buat usaha ke depan. ada yang bisa kasih msukan ndak untuk memulainya.
37. T.WIjaya | 14 September, 2008 pukul 09:44

Aq ngbutuhin banyak sekali kertas jenis Hvs…bagi yg punya banyak kertas, bs hubungin sy di ( T. Wijaya = 08997892903/081910501535)(ade = 085624076926)….di beli dengan hrga tinggi n dijemput.(lokasi di daerah bandung)…untuk yg di luar kota bs juga….aq butuh banyak sekali (minimal 100 kg/hari) mohon bantuannya…..maksih
38. eka | 15 September, 2008 pukul 16:04

saya punya kelompk kecil ibu2 rumah tangga, warga di daerah kami sudah ada kepedulian dengan lingkungan kami memisahkan beberapa sampah, kaca, daun , besi dan kertas bekas. dari beberapa sampah tersebut kami sudah dapat mendaur ulang kecuali sampah dari kertas, kami bingung hendak diapakan kertas tersebut. keinginan kami untuk belajar mendaur ulang kertas tersebut agar bisa lebih bermanfaat. bisa kirimkan beberapa tips dan cara mendaur ulang kertas, biar kertas2 disini tidak berserakan lagi dan dapat kami jadikan penambah uang belanja kami. informasi yang anda berikan sangat berguna bagi kami, trimakasih 😉
39. eka | 15 September, 2008 pukul 16:07

maaf tertinggal, kelompok kecil kami berada di jogja jalan kaliurang dekat pasar gentan, kalo saudara pergi kejogja mampir aja trimakasih sebelumnya
40. Kristin | 18 September, 2008 pukul 11:45

Wah kalau kertas bekas di kantor pasti banyak, divisi saya (Accounting) selalu mendapatkan sumbangan kertas bekas dari divisi lain, maklum yang namanya accounting indentik dengan yang irit2 termasuk penggunaan kertas bolak-balik.
Karena kertas dari Accounting sebagian besar berisi data yg sifatnya Rahasia Perusahaan, kertas tersebut mau tidak mau harus berakhir nasibnya di Mesin Penghancur Kertas..Setelah jadi potongan seperti Mie, beberapa kali saya bawa pulang, saya masukkan kantong plastik dan saya taruh di beberapa Tas yang saya punya & jarang saya pakai supaya bentuk tas nya tidak berubah.. Nah itu kan hanya sekali saja saya bawa pulang, sedangkan kertas yg tdk terpakai terus bertambah.. Gimana donk.. di Surabaya ada yg tahu tempat seperti Kedai Daur Ulang di Jkt tidak..?
41. shiervy | 18 November, 2008 pukul 22:15

saya n teman2 sekantor mengumpulkan kertas bekas n plastik bekas untuk disumbangkan ke yayasan tzu chi. Kertas n plastik bekas tsb akan didaur ulang n dijual mereka. Hasilnya digunakan utk membiayai rs n sekolah bagi yg tak mampu. Saya rasa ini suatu cara yg cukup baik untuk mendaur ulang sekaligus membantu yg tdk mampu.
42. Shabrina | 21 Maret, 2009 pukul 14:15

Ass. q tertarik banget, kira” kalo q ma temen” mw maen kesitu gimana caranya iah,,,?
43. Tina Maharani | 22 Maret, 2009 pukul 16:38

pak salam mau tidak ya jadi guest visit sekolah?
44. ariq | 8 Juli, 2009 pukul 10:18

wah…. hebat banget ada kedai daur ulang
45. Agatha | 13 November, 2009 pukul 18:27

kalo daerah bekasi cikarang bingung nyumbang kemana koran atau kertas bekas, contact aku ya by mail atau sms ke 08777 116 8787 (sorry, sms only)
Koran bekas n kertas bekasmu bisa kubeli juga kalo qty banyak. Thanks
46. tora | 23 November, 2009 pukul 12:07

Thanx Infonya Pak, Sukses Y for love environment program-nya…
47. Martin | 19 Desember, 2009 pukul 01:07

boleh juga tuh, tapi kalo ada yang mau ngejual kertas bekasnya, boleh jual ke saya. saya terima semua jenis kertas dengan syarat kering dan tidak lembab. sms only ke 0812-9981490 (Jakarta diangkut langsung 1-50 kg dan > 1 ton). yang udah dihancurin pake mesin shredder juga terima tapi harga lebih murah (harga fluktuatif)
trims
48. Martin | 19 Desember, 2009 pukul 16:40

saya juga terima kertas bekas, bagi yang ingin membuang kertas bekas ke saya aja. 021-7164 0509 (SMS Onleh)
49. uji | 6 Januari, 2010 pukul 11:05

ada tidak yang di papua atau boleh aja kita bisa kerja sama itu malah lebih bagus
50. Azra Eka | 22 Januari, 2010 pukul 11:47

cara mendaur ulang kertas gimana sih? ada yang bisa kasih info gak?
51. Mayvise | 20 Mei, 2010 pukul 22:26

Holaa… ada yang mau belajar cara daur ulang kertas? kebetulan saya baru bergabung di sebuah yayasan sosial. Kegiatannya banyak, ada baksos, ke panti jompo/asuhan, dsb. Dan dua kali dalam sebulan ada kegiatan daur ulang, milah botol plastik/kaca, milah kertas,dsb. Trus ada juga bikin kertas daur ulang. Nanti kita semua bisa barengan belajar gratiss. Kalo ada yang nantinya mau bisnis kek, atau apa kek, terserah. Karena tujuan kegiatan ini memang pure untuk merawat alam.

Namanya Yayasan Buddha Tzu Chi. Walaupun nama yayasan ini pake kata “Buddha”, tapi yayasan ini gak berbasis agama lho. Dijamin, siapapun yang bergabung di sini, gak akan ditanya atau gak akan dipermasalahkan tentang agama.

Btw, g jg baru bergabung. Awalnya sempat ragu, takut gak ada teman ato gimana heheee… tapi ternyata asik banget n senang bisa melakukan banyak hal baik.
Ini ada alamat websitenya:

http://www.tzuchi.or.id/view_misi.php?misi=Lingkungan

Ato kalo mau tanya2 ke gw tentang daur ulang, gw bisa lah dikit-dikit. Boleh ke facebook ato imel gw di:
melia_yansil@yahoo.com
52. fajar | 21 Desember, 2010 pukul 22:47

Kami membeli kertas bekas dalam berbagai jenis dan ukuran, kertas bekas arsip kantor, pindahan kantor, gudang arsip, buku bekas sekolah, perpustakaan, majalah, koran bekas, fotocopy, kardus, karton, berbagai ukuran, dan kondisi rusak, sobek asalkan tidak basah. Jumlah barang tidak terbatas dan barang diambil di tempat dan dihitung per kilo.Untuk Wilayah Surabaya-Sidoarjo.
53. FIrman | 22 Desember, 2010 pukul 11:50

saya beli juga segala jenis kertas bekas
hvs bisa Rp. 3.000/Kg
kontak aja 085659983383
lokasi bandung
thank’s
54. herman gunawan | 2 Januari, 2011 pukul 19:30

saya masih bisa menggunakan kertas karbon bekas yang tidak terpakai, kebutuhan saya mencapai satu ton perbulan, jika ada yang ingin membuang atau menjualnya saya bersedia menampung.
55. herman gunawan | 1 Februari, 2011 pukul 07:30

saya tetap masih membutuhkan kertas karbon bekas yang sudah tidak terpakai atau tidak dapat didaur ulang,yang penggunaanya untuk pembungkusan buah belimbing dewa depok,sampai saat ini pembungkusan buah muda hingga panen menggunakan kertas karbon bekas belom tergantikan oleh kertas apapun yang sebagus apabila kita menggunakan kertas karbon.jadi apabila ada yang ingin membuang atau menjual kertas karbon bekas dapat menghubungi saya di kota depok jabar, call 021 93768765
56. dani | 1 Mei, 2011 pukul 12:57

terima duplek percetakan harga 1100/kg
57. dani | 1 Mei, 2011 pukul 13:05

terima duplek percetakan harga 1100/kg te terima kones hrg 1000/kg terima dus harga 1500/kg terima duplek campur 600/kg terima arsip hvs 1500/kg terima koran bekas 1500/kg hub;081221543406 a/n aang cibiru-bandunghamdani lokasi
58. Trie Bingung | 3 Agustus, 2011 pukul 10:47

kalo kardus ???