Busway koridor 9 dan 10 akhirnya dimulai juga
3 Januari, 2011 at 21:37 4 komentar
Disadur dari web transjakarta.co.id
Pada tanggal 31 Desember 2010, BLU Transjakarta Busway mulai mengoperasikan Koridor 9 (Pinang Ranti-Pluit) sepanjang 28,8 km dan Koridor 10 (Cililitan-Tanjung Priok), sepanjang 19,4 km. Untuk sementara jumlah bus yang melayani Koridor 9 & 10 sebanyak 35 single bus dan 25 articulated bus, dimana dalam waktu dekat akan ada tambahan 34 single bus. Bus Transjakarta beroperasi seperti biasa pukul 05.00-22.00 WIB.
Pelayanan bus di Koridor 9 akan dibagi 2 (dua) rute, yaitu:
1. Rute Pinang Ranti – Pluit. Waktu tempuh satu arah perjalanan, mencapai 1 jam 15 menit pada waktu tidak sibuk (offpeak) dan 2 jam pada waktu sibuk (peak hour). Headway (selang waktu kedatangan antar bus) pada waktu tidak sibuk sekitar 10-15 menit, pada waktu sibuk 15-20 menit.
2. Rute Cililitan – Grogol adalah rute pendek yang disediakan untuk mempercepat perputaran bus. Waktu tempuh satu arah perjalanan pada waktu tidak sibuk sekitar 50 menit, pada waktu sibuk 1 jam 30 menit, Headway pada waktu tidak sibuk sekitar 5-10 menit, pada waktu sibuk 10-15 menit.
Pelayanan bus di Koridor 10 rute Cililitan – Tanjung Priok dapat ditempuh dalam waktu 1 jam per satu arah perjalanan pada waktu tidak sibuk atau 1 jam 30 menit pada waktu sibuk. Headway pada waktu sibuk sekitar 10-15 menit dan pada waktu tidak sibuk 10 menit.
Rute di Koridor 9 melalui 29 halte sedangkan Koridor 10 melalui 22 halte. Halte-halte di Kor 9 dan 10 yang terintegrasi dengan koridor-koridor yang sebelumnya, adalah :
1. Halte Grogol 1, 2 transit kor 3, 8, 9
2. Halte Kuningan Timur & Kuningan Barat transit kor 6,9
3. Halte Benhil & Semanggi transit kor 1,9
4. Halte Cempaka Timur & Yos Sudarso Cempaka Mas transit kor 2,10
5. Halte Pemuda BPKP 1 & 2 transit kor 4,10
6. Halte Sutoyo BKN transit 7,9,10
7. Halte Cawang UKI transit 7,9,10
8. Halte Cawang BNN transit 7,9
9. Halte Pasar Kramat Jati transit 7,9
Ini merupakan salah satu pencapaian pemda Jakarta yang walaupun sudah sangat terlambat jadwal, tetapi mudah-mudahan dari mulainya koridor baru ini juga dapat mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dan menjadi salah satu solusi kemacetan di ibukota.
Entry filed under: Berita Lingkungan Lokal, Hemat Di Jalan, Lingkungan Kerja. Tags: bus ibukota, busway, koridor 0, koridor 10, koridor 9, transjakarta.
4 Komentar Add your own
Tinggalkan Balasan
Trackback this post | Subscribe to the comments via RSS Feed
1. Miftahgeek | 3 Januari, 2011 pukul 21:56
setelah sekian lama :p
2. Muhammad Adi Riswan Al Mubarak | 4 Januari, 2011 pukul 04:55
amin.. semoga ‘sedikit’ bisa mengurangi kemacaten di jakarta. Banjarmasin pun sdh mulai macat mas… 🙂
3. Juventianus Kenjam | 12 Mei, 2011 pukul 05:27
Kalau saya jadi Mas Andi tindakan saya adalah pemerintah seharusnya tegas terhadap masalah di Banjarmasin.
4. Juventianus Kenjam | 12 Mei, 2011 pukul 05:33
Menunggu penegasan dari pemerintah sebaiknya Mas Andi dan para warga mencari jalan keluar sementara agar tidak macet.