Memakai kembali koran bekas (Reuse)

2 April, 2008 at 22:55 26 komentar

pakai lagi koran bekasSemua yang membaca blog ini pasti sudah tahu mengenai recycle (mendaur ulang kembali barang) dan reduce (mengurangi pemakaian). Yang akan kita bahas sekarang adalah reuse (memakai kembali) koran-koran bekas, yang sebenarnya masih bisa digunakan untuk banyak hal. Inilah 10 hal yang dapat anda lakukan dengan koran bekas anda:

  1. Membersihkan kaca. Saya juga tidak tahu mengapa tetapi koran bekas bisa membuat kaca menjadi kinclong kembali. Langsung saja semprotkan pembersih kaca dan gunakan koran sebagai lap. Karena koran tidak terlalu menyerap air maka lebih baik menggunakan semprotan.
  2. Pengepakan barang. Apakah anda sedang berkemas untuk pindah rumah ataupun kantor, koran bekas bisa dipakai untuk mengepak barang di dalam kardus sebagai ganti styrofoam. Anda hanya perlu menggumpalkan koran menjadi bola-bola kecil. Kalau anda mau pindahan juga koran bisa dipakai sebagai pembungkus barang pecah belah seperti keramik atau gelas.
  3. Menyimpan keramik. Kalau anda memiliki barang pecah belah mahal, seperti piring-piring keramik, anda bisa memakai koran di antara piring tersebut agar lebih terjamin dan tidak bersenggolan.
  4. Pembungkus. Daripada memakai kertas coklat pembungkus buku, anda bisa gunakan koran sebagai pembungkus buku. Paling tidak kalau anda punya banyak koran, kalau bungkus buku tersebut robek bisa langsung diganti. Selain itu, bisa juga anda gunakan koran sebagai pembungkus kado. Kan yang penting isinya, bukan bungkusnya.
  5. Tatakan meja makan. Kalau anda sedang makan seafood dirumah seperti kepiting atau lobster rebus, lebih baik meja anda memakai tatakan koran agar bisa langsung dibuang. Koran juga bisa dipakai sebagai tatakan meja ketika anak anda membuat prakarya di rumah agar tidak berantakan.
  6. Tatakan lainnya. Selain tatakan meja makan, koran juga dipakai untuk tatakan sangkar burung, tempat penyimpanan panci, hingga kadang ada juga sebagai tatakan lemari baju. Kalau anda memakai koran sebagai tatakan untuk tempat tidur binatang peliharaan anda maka koran sangat baik dan lebih sehat karena tinta koran mengandung bahan yang menahan bakteri dan bisa dibilang tidak berbahaya bila termakan.
  7. Tambahan komposter. Koran bekas bisa menambah bahan kering untuk komposter sehingga kompos yang dihasilkan bisa lebih baik dan membantu proses kompos. Koran juga anda pakai untuk taman dan sebagai penahan rumput liar. Taruh koran diantara tanaman anda.
  8. Menghilangkan bau. Kalau anda memiliki sepatu apalagi sepatu bot yang bau, masukkan koran bekas untuk menghilangkan bau tersebut.
  9. Memerahkan tomat. Kalau anda punya tomat yang masih hijau atau kurang empuk, anda bisa bungkus dengan koran dan ketika anda buka, tomat tersebut akan menjadi merah. Kok bisa? Dalam proses tomat menjadi matang,  tomat mengeluarkan gas ethylene, dan bungkus koran menjebak gas tersebut sehingga memerahkan tomat. Kalau mau lebih cepat lagi, anda bisa bungkus tomat bersama dengan pisang karena pisang mengeluarkan gas ethylene lebih banyak.
  10. Peralatan tambahan di mobil. Koran selalu perlu disimpan di mobil karena kalau anda ke tempat yang kotor dan tidak mau sepatu anda mengotori mobil, anda bisa pakai koran. Lebih dari itu, kalau mobil anda mandeg di lumpur maka koran bisa membantu traksi roda mobil agar bisa jalan lagi.

Kalau sudah terlalu banyak dan tidak terpakai, paling tidak koran juga tetap bisa dijual. Tetapi, kalau tidak terlalu perlu, maka tetap membaca koran melalui internet akan lebih baik. Untuk mendapatkan koran bekas? Mungkin bisa minta tetangga anda.

Iklan

Entry filed under: Lingkungan Rumah.

Tips: Cara menghilangkan bekas stiker/label tanpa bahan kimia 100.000

26 Komentar Add your own

  • 1. Hoek Soegirang  |  3 April, 2008 pukul 01:22

    saia juga biasa make koran buat jadi alas, lemari saia fake alas koran, kalo ndak saia juga iseng-iseng nempelin koran buat jadi kerajinan. Hoh, tafi ujung-ujungnya dibuang juga, lha wong kerajinannya malah ancur sangadh…
    *diinjek-injek gara-gara mbuang-mbuang koran*

  • 2. rissa  |  3 April, 2008 pukul 09:26

    assalamualaikum… makasih artikelnya… I’ll try,,

  • 3. Yoga  |  3 April, 2008 pukul 14:59

    Beberapa koran tertentu tinta-nya gampang luntur dan membuat hitam tangan kita dan benda-benda yang dibungkusnya, jadi mungkin sebaiknya kita pilih dulu jenis koran dan fungsi yang cocok, begitu ya Pak?

  • 4. Iman  |  3 April, 2008 pukul 15:33

    Mumpung di negeri kita masih banyak pemulung, tak apa2 deh menyalurkan rezeki bagi mereka 🙂 Sebagian memang kami pakai utk bersih2, bungkus2, tapi mayoritasnya pindah pemilik ke pemulung. Atau ada yg punya pengalaman, bhw pemulung juga masih menerima koran lecek bekas dipakai lap kaca 🙂

  • 5. sangprabo  |  4 April, 2008 pukul 09:55

    Setuju deh… Saat ini saya cuma baca koran dari kampus, hemat dan ga ngotor2in. 😀

    Cuma soal pembungkus, kayaknya untuk jangka waktu yang lama koran kurang bisa diandalkan, karena sering ditumbuhi jamur.

  • 6. ocha  |  4 April, 2008 pukul 10:28

    wahh koran bekas selalu saya simpan tapi untuk di jual ke pemulung lagi, trus selain dijual yah paling digunakan seperti yg ditulis di artikel ini. Mending begitu daripada cuma dibakar, sayang. Lap kaca pake koran justru lebih kinclong menurut pengalaman saya.

  • 7. jalansutera  |  4 April, 2008 pukul 13:21

    sekedar info saja bahwa harga bahan baku untuk mencetak koran semakin hari semakin meningkat. beberapa penerbit koran sudah teriak-teriak akibat membubungnya harga yang di luar perkiraan ini. Per april ini harganya USD 800/metrik ton (MT), dari harga sebelumnya (kuartal I 2008) yang USD 705/MT.

    Jadi, ada baiknya memang kertas koran bekas dimanfaatkan secara maksimal. Dikumpulkan, kemudian dijual ke pedagang loak nampaknya salah satu cara terbagus. Para pedagang loak kemudian akan menjual ke pabrik kertas untuk didaur ulang menjadi bubur kertas sebagai bahan baku kertas koran. Dengan cara ini diharapkan harga kertas koran bisa ditekan.

  • 8. isdiyanto  |  6 April, 2008 pukul 11:40

    tapi jangan sampe lupa,
    sebelum dipake buat itu semua,
    korannya dibaca dulu…

  • 9. frida  |  9 April, 2008 pukul 18:52

    untuk menghalau tanaman liar, saran dari majalah tanaman sih, ditutup dgn dedaunan, agar tanaman liar tiddak dapat sinar matahari. Tapi ide menutup dgn koran menarik juga nih.

  • 10. Lukisan Timbul Dari Koran Bekas « Aneuk Nanggroe™  |  9 April, 2008 pukul 23:43

    […] hari yang lalu aku sempat mampir ke Aku Ingin Hijau dan membaca salah satu artikelnya tentang pemanfaatan Koran bekas. Sejak baca artikel tersebut aku jadi kepikiran ternyata banyak banget ya manfaat dari kita hidup […]

  • 11. isackfarady  |  9 April, 2008 pukul 23:44

    wuih keren… pas saya SMP dulu juga saya sempet disuruh bikin kerajinan tangan dengan membuat lukisan 3d dari bahan dasar koran bekas.

  • 12. newday  |  10 April, 2008 pukul 12:39

    yoa…buat sampul buku juga bagus…
    jadi ada gambarnya gitu…
    g usah melulu beli sampul coklat…

  • 13. usman dan selly  |  14 April, 2008 pukul 13:40

    kalian belom pernah liat khan. lemari yang cantik dari koran?
    penasaran dengan pembuatannya. silahkan kunjungi aja friendster nya. yang diatas.
    pokoknya indah dech. yang mau kenalan ma ana silahkan dech. lo nyesel nantinya.

  • 14. desty  |  18 April, 2008 pukul 08:04

    Koran bisa juga untuk membungkus ikan asin, supaya ga terlalu asin.,, sambil direndam air..yah..sekitar 15-30 menit sebelum dimasak..hehe
    Koran ternyata banyak fungsi ya, bukan sekedar sumber informasi

  • 15. krisdiannewspaper  |  20 April, 2008 pukul 15:53

    atu lagi yang lebih keren, koran bisa jadi berbagai kerajinan tangan yang ruar biasa, topeng atau maenan 3D (papermate) itu bahan utamanya koran, lukisan 3D, bisa juga dikombinasi dengan lampu tidur jadi keren lho.
    udh saya coba berkali-kali percobaan kerajinan tangan dari koran dan hasilnya sangat memuaskan dengan modal sangat murah dan klo dijual lebih menguntungkan dari pada cuma dijual kiloan.
    n yang penting juga, BACK TO NATURE, dengan daur ulang kita sudah berpartisipasi to take care our planet. he..he..

    thanks
    http://www.krisdiannewspaper.wordpress.com

  • 16. atik cool  |  20 April, 2008 pukul 16:15

    iya ya….kalo dipikirkan lagi masih banyak lo manfaat koran bekas…jadi mikir dua kali untuk njual ke tempat penampungan…

  • 17. Enny  |  23 April, 2008 pukul 08:23

    Mau tanya, bagaimana caranya menggunakan koran untuk membantu proses kompos? apakah koran dipotong kecil2 kemudian dimasukkan ke dalam komposter? Terima kasih infonya

  • 18. aryo  |  23 April, 2008 pukul 22:35

    aryo dary kaltim, aku mau mintak kepada kalian kerajinanya yang lain misalnya buat keramik, piring , gelas dan cara pembutan agar bayak orang tau dan bisa membuka lapangan kerja sebab situs ini. timakasih.

  • 19. al imron  |  17 Mei, 2008 pukul 12:09

    Bagi yang mengetehui lebih jauh mengenai kandungan kimia yg terdapat di dalam koran saya sangat membutuhkan karenaa saya sedang meneliti koran sebagai bahaan pembersih kaca,karena pembersih kaca semakin mahal kenapa tidak kita ganti dengan koran bekas + air.tolong diberi masukan yang ilmiah,makasih

  • 20. ayu  |  23 Mei, 2008 pukul 12:31

    memang koran mempunyai banyak manfaatnya, salah satunya untuk membuat hiasan dinding, krey pintu, kordeng, juga hiasan pada pigura foto.pokoe banyak kegunaannya. mau tahu caranya kirim aja ke emai ku. oke……by

  • 21. andri  |  18 Mei, 2009 pukul 11:59

    tapi ada gak yah alternatif laen untuk pengolahan kertas koran, dr alternatif yang ada dah w cb smua. bg tmn2 yg bisa bantu ide thx bgt y…..

  • 22. sendy  |  15 November, 2009 pukul 19:16

    ide nya bagus nda keren banget…wah kebetulan search di google tentang manfaat koran… jempol buat anda

  • 23. riezky  |  19 November, 2009 pukul 13:01

    akuh sangat suuuuuuuka!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

  • 24. cielung  |  7 Februari, 2010 pukul 14:06

    bagus juga, pi klao bisa koran bekaas wat kerajinan tangan gi mana ya?? biar manfaat lagi gtu.

  • 25. yunisma  |  25 Februari, 2010 pukul 13:15

    koran manfaatnya mang banyak, tapi klu dah slesai dibaca suka ngotor-ngotorin. skarang aku dah tau dech gmana caranya wad bisa tetep update informasi dari koran tapi tetep bisa jaga kebersihan…

  • […] Memakai kembali koran bekas (Reuse) […]

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

Trackback this post  |  Subscribe to the comments via RSS Feed


Agenda

Archives

RSS Bisnishijau.Org

  • Sebuah galat telah terjadi; umpan tersebut kemungkinan sedang anjlok. Coba lagi nanti.

Kampanye Hijau











Statistik Pengunjung

  • 2.463.578 Pengunjung

Statistik

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Bergabung dengan 318 pelanggan lain

%d blogger menyukai ini: